


Ikuti keseruan 15 seri Dongeng Aku dan Kau
dan ajarkan nilai - nilai positifnya untuk dukung
Si Buah Hati jadi Anak Unggul Indonesia
Pilih satu cerita rakyat di bawah ini dan mainkan
dongeng interaktifnya bersama Si Buah Hati
Harimau dan Tikus
Sinopsis
Harimau adalah raja hutan yang sangat dicintai oleh rakyatnya. Ia selalu membantu rakyatnya yang sedang berada dalam kesulitan. Suatu hari Harimau terperangkap jaring pemburu. Para binatang sedih karena mereka takut dan tidak bisa menolong raja mereka. Tetapi Tikus punya rencana untuk menolong rajanya, ia mengajak teman-temannya untuk menggigit jaring pemburu satu per satu. Harimau terlepas dari jaring pemburu dan berhasil selamat. Ia pun memberikan keju dan susu kepada para Tikus sebagai hadiah.
Burung Cenderawasih
Sinopsis
Di negeri burung, akan diadakan lomba kreasi bulu burung. Burung dengan bulu yang paling indah yang akan menjadi pemenang. Burung-burung di negeri burung sangat bersemangat untuk mengikuti lomba itu. Cenderawasih adalah seekor burung yang awalnya memiliki bulu yang tidak begitu indah, tapi dia ingin mengikuti perlombaan itu. Dengan ide kreatif yang ia miliki, Cenderawasih menempelkan berbagai bulu warna-warni sehingga warna bulunya menjadi indah. Cenderawasih pada akhirnya memenangkan perlombaan tersebut.
Gagak dan Sebuah Kendi
Sinopsis
Gagak yang sedang terbang merasa haus. Dari kejauhan, Gagak melihat sebuah kendi berisi air lalu terbang dan mendarat mendekati kendi tersebut. Namun ternyata Gagak kesulitan meminum air dalam kendi itu karena leher kendi yang sangat dalam, sedangkan airnya hanya berisi setengah. Tidak putus asa, Gagak kemudian menemukan ide dengan menggunakan batu-batu di sekelilingnya. Ia mengumpulkan batu-batu dan mencelupkan batu-batu ke dalam kendi itu sehingga airnya naik sedikit demi sedikit. Akhirnya Gagak dapat meminum air dalam kendi itu dan menghilangkan rasa hausnya.
Singa yang Mau Berkorban
Sinopsis
Di dalam hutan, para binatang sedang berkumpul untuk menentukan siapakah yang pantas untuk menjadi raja mereka. Tiba-tiba seorang pemburu masuk ke dalam sarang monyet dan ingin menangkap keluarga Monyet. Singa berusaha membantu. Ia berlari membawa Ibu Monyet dan kedua anaknya sehingga pemburu tidak bisa mengejar mereka. Tanpa disadari, kaki Singa terluka demi menyelamatkan mereka. Para binatang di hutan sangat kagum akan keberanian dan sikap Singa yang mau berkorban sehingga ia diangkat sebagai raja hutan.
Semut dan Belalang
Sinopsis
Pada penghujung musim gugur, seekor Belalang bermalas-malasan di bawah pohon sambil bermain biola. Ia tidak mempedulikan perkataan Semut yang rajin bekerja mengumpulkan makanan. Suatu hari, Belalang pingsan karena kedinginan dan kelaparan di musim dingin. Para Semut menunjukkan kepedulian mereka dengan menyelamatkan Belalang sampai ia sadar kembali di dalam sarang Semut yang hangat. Belalang yang merasa tertolong pun kemudian membalas budi dengan memainkan biola untuk menghibur para Semut yang sudah menyelamatkannya.
Monyet dan Kura-Kura
Sinopsis
Kura-kura punya pohon pisang di halaman rumahnya. Ia rajin merawatnya hingga siap untuk dipetik. Suatu hari, Monyet menawarkan bantuan untuk memetikkan pisang milik Kura-Kura. Tapi, Monyet malah menghabiskan pisang itu di pohonnya. Beberapa hari kemudian, pohon pisang milik Kura-Kura berbuah lagi. Monyet datang lagi untuk menawarkan bantuan memetik buah pisang. Tapi, kali ini Kura-Kura memiliki ide. Ia tidak mudah ditipu oleh sang Monyet.
Raja Parakeet
Sinopsis
Di hutan, ada sebuah kerajaan burung parkit yang dipimpin oleh Raja Parakeet. Raja Parakeet sangat dicintai rakyat karena kebijaksanaannya. Suatu hari, Raja Parakeet sedih karena banyak rakyatnya yang ditangkap pemburu. Demi menyelamatkan rakyatnya, ia merelakan dirinya ditangkap pemburu. Sebagai raja, Parakeet mempunyai ide untuk pura-pura mati agar bisa bebas dari sangkar pemburu. Pemburu mengira burung itu sudah mati. Raja Parakeet pun dikeluarkan dari dalam sangkar. Saat dikeluarkan, Raja Parakeet langsung terbang secepat kilat menjauhi pemburu menuju hutan. Ia pun berkumpul bersama rakyat yang ia cintai.
Kancil dan Buaya
Sinopsis
Kancil ingin menyeberang sungai untuk menyantap timun, tapi tidak ada jembatan untuk menyeberang. Yang ada hanyalah buaya kelaparan yang menghalangi dan ingin memakan Kancil. Kancil mencari akal agar bisa menyeberang dengan selamat. Akhirnya, ia mendapatkan ide untuk menjadikan buaya-buaya itu sebagai pijakan untuk menyeberang sungai dan akhirnya ia bisa sampai di seberang sungai dengan selamat.
Si Leungli
Sinopsis
Di suatu desa, hiduplah seorang anak perempuan bernama Rarang bersama dua kakaknya. Rarang anak yang rajin, jujur, dan penurut. Beda dengan kedua kakaknya yang arogan, pemalas, dan pendengki. Suatu hari, Rarang bertemu dengan ikan ajaib bernama Leungli. Sejak saat itu, mereka bersahabat. Kedua kakak si bungsu menangkap Leungli. Rarang pun menemukan Leungli tinggal tulang-belulang. Dengan hati sedih, Rarang menguburkan tulang Leungli. Dari tulang-tulang yang dikuburkan itu, muncul sebuah pohon yang buahnya menjadi busuk ketika akan dimakan dan mengingatkan kedua kakak Rarang akan sifat jahat mereka.
Induk Domba Pemberani
Sinopsis
Di suatu hutan tinggallah induk domba dan keempat anaknya yang masih kecil. Setiap pagi, induk domba pergi untuk mencari makan dan pulang pada sore hari, sementara anak-anaknya menjaga rumah. Sebelum pergi, induk domba selalu berpesan pada anaknya agar jangan membukakan pintu jika tidak mendengar nyanyian darinya. Namun, esok harinya sebelum induk domba pulang, serigala lebih dulu datang untuk menangkap keempat anak domba. Dengan berani, induk domba menghampiri serigala dan menyelamatkan anak-anaknya.
Timun Mas
Sinopsis
Mbok Srini ingin sekali memiliki anak. Dia terpaksa membuat perjanjian dengan raksasa. Raksasa akan memberinya benih mentimun yang kelak akan berbuah seorang anak. Namun, jika anak itu sudah besar, Raksasa akan datang untuk memintanya kembali. Saat Timun Mas dewasa, Raksasa datang untuk meminta Timun Mas dari Mbok Srini. Timun Mas yang pemberani tidak menyerah begitu saja. Dengan membawa sebuah bungkusan dari Mbok Srini, Timun Mas berkejaran dengan si Raksasa untuk menyelamatkan diri.
Malin Kundang
Sinopsis
Malin Kundang dan ibunya hidup di sebuah perkampungan tepi pantai. Kehidupan mereka serba kekurangan. Malin ingin sekali mengubah nasib mereka dengan pergi ke kota. Akhirnya, Malin berhasil mewujudkan cita-citanya. Dengan kecerdasan dan kegigihannya, dia berhasil menjadi pedagang kaya raya. Suatu hari dia pun rindu akan ibunya dan berniat pulang untuk bertemu dengan ibunya sebagai anak yang berbakti kepada orang tua.
Lutung Kasarung
Sinopsis
Di Kerajaan Pasir Batang, hiduplah Prabu Tapa Agung dan dua orang putrinya, yaitu Purbararang dan Purbasari. Purbararang ingin sekali menjadi penguasa menggantikan ayahnya, tapi ayahnya lebih memilih Purbasari untuk menggantikannya. Karena iri, Purbararang meminta tolong nenek sihir untuk mengubah kulit Purbasari jadi bentol-bentol. Purbararang juga mengusulkan pada Raja untuk mengasingkan Purbasari ke hutan agar penyakitnya tidak menular ke seluruh istana. Untunglah saat di hutan, Purbasari ditolong oleh seekor kera yang bernama Lutung Kasarung. Berkat pertolongan Lutung, Purbasari pun sembuh dan menemukan jalannya kembali ke istana.
Keong Mas
Sinopsis
Di Kerajaan Daha, sang Raja memiliki dua orang putri, yaitu Dewi Galuh dan Candra Kirana. Suatu hari, Putri Candra Kirana dipinang oleh Pangeran Inu Kertapati. Dewi Galuh cemburu. Dia meminta bantuan seorang penyihir untuk mengubah Putri Candra Kirana menjadi keong dan membawanya ke luar istana. Keong jelmaan Putri Candra Kirana ditemukan oleh seorang wanita tua. Wanita tua itu memeliharanya dengan baik. Sebagai rasa terima kasih, Putri Candra Kirana menggunakan kemampuan memasaknya untuk menyenangkan hati wanita tua itu. Kemampuan itu pula yang akhirnya mempertemukannya kembali dengan Pangeran Inu.